Permudah Proses PJJ, Tri Sediakan Saluran Khusus

JAKARTA - Pembelajaran jarak jauh (PJJ) merupakan salah satu tantangan yang dihadapi pelajar maupun tenaga pengajar semenjak tahun ajaran baru berlangsung di tengah pandemi. Siswa/mahasiswa dan guru/dosen dituntut untuk beradaptasi agar tetap bisa menjalankan kegiatan belajar mengajar secara daring .

(Baca juga: Pengaruh Covid-19 pada Psikologi dan Kesehatan Jiwa di Masyarakat )

Guna mempermudah dan memperlancar pembelajaran jarak jauh , 3 Indonesia maupun Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud) telah menyiapkan kuota gratis serta kuota tambahan.

Namun pengimplementasian program pemberian kuota gratis untuk PJJ secara masif ini memunculkan kendala baru, salah satunya minimnya pusat informasi bagi siswa/mahasiswa dan guru/dosen mengenai bagaimana untuk memperoleh kuota gratis ini. Ada juga yang kesulitan memeriksa apakah nomornya sudah mendapatkan bantuan kuota gratis atau belum.

Merespons hal tersebut, 3 Indonesia bergerak cepat dengan menyediakan hotline atau saluran telepon cepat sebagai sarana edukasi bagi pihak yang belum mengerti bagaimana cara mendapatkan kuota bantuan.

"Kami menemukan masih banyak pelanggan yang terkendala dan kesulitan mencari informasi bagaimana cara untuk mendapatkan kuota pendidikan dan kuota tambahan dari 3 Indonesia ini. Dengan adanya hotline ini, diharapkan pengguna 3 maupun non-3 dapat terinformasi dan menikmati kuota gratis untuk mendukung kegiatan belajar mengajar online agar berjalan lancar," tutur Chief Commercial Officer 3 Indonesia, Dolly Susanto dalam siaran persnya.

"Hotline atau saluran telepon cepat ini berlaku untuk semua nomor, di mana untuk pengguna 3 dapat menghubungi melalui nomor 132 dan nonpengguna 3 dapat menghubungi melalui 089644000123," tambahnya.

(Baca juga: Hati-Hati! Tanpa Disadari, 5 Kebiasaan Ini Bisa Tingkatkan Risiko Tertular Covid-19 )

Agar bisa mendapatkan kuota gratis ini, siswa/mahasiswa/guru/dosen perlu mendaftarkan kartu 3 yang dimilikinya ke sekolah atau perguruan tinggi. Setelah itu, sekolah dan perguruan tinggi akan mendaftarkan nomor tersebut melalui sistem Dapodik dan PDDIKTI untuk merekap semua nomor. Para pengguna 3 nantinya dapat menikmati kuota sebesar 50GB dari pemerintah serta tambahan 36GB dari 3 Indonesia.